Obat herbal Penyakit diabetes.

Obat herbal  Penyakit diabetes. Diabetes Mellitus sebenarnya termasuk penyakit yang dapat dikontrol dan penderitanya dapat hidup normal apabila memperhatikan diet dan olah raga teratur.Diabetes juga sebenarnya telah menjadi perhatian ahli pengobatan di masa keemasan Islam.Beberapa diantara mereka telah menggunakan serangkaian tanaman obat untuk mengobati gejala-gejala gabungan (dinamai Zarab).
Penulis Al-Qonun (Ibnu Sina) mengatakan bahwasannya diabetes disebabkan kelemahan ginjal atau ginjal yang kelebihan dalam menarik kelembaban. Juga digambarkannya diabetes disertai gejala kelainan nafsu makan, kelemahan fungsi seksual dan rasa manis pada air kemih. Saat itu ia menggunakan racikan tanaman lupin, klabet dan kunir putih untuk menangani diabetes.
Selain beberapa tanaman yang telah dipergunakan oleh para ahli, saat ini ada beberapa tanaman obat anti diabetes yang telah diteliti secara ilmiah dan dapat dipergunakan, diantaranya adalah:

Dalam bahasa Inggris klabet disebut juga fenugreek dan bernama latin Trigonella foenum­graceum Linn. Klabet pertama kali ditemukan di wilayah Mediteran dan banyak dibudidayakan di Afrika Utara dan India.Bijinya kuning dan rasanya pahit.
Klabet mengandung serat mucilage dan serat total berturut–­turut sebesar 20% dan 50%. Sementara studi epidemiologi memperlihatkan bahwa DM lebih rendah diderita pada populasi yang banyak mengkonsumsi makanan berserat daripada populasi orang barat yang makanannya rendah serat.
Dalam biji klabet terdapat berbagai macam senyawa kimia, yaitu lendir, protein, saponin, alkaloid, flavonoid dan steroid. Ternyata kandungan biji klabet yang mempunyai aktivitas hipoglikemik (penurun kadar gula darah) ialah alkaloid, asam nikotinat serta kumarin. Salah satu alkaloid yang terkandung ialah trigonelin, yang diketahui mempunyai efek terhadap glukosuria.
Sementara dari hasil penelitian awal memperlihatkan bahwa terhadap penderita diabetes tipe 2 (tidak tergantung insulin),memberi respon menurunkan kadar gula serta memperbaiki segala problem yang berhubungan dengan tingginya kadar gula dalam darah. Problem itu diantaranya meliputi seringnya kencing, rasa haus di malam hari, sakit pada saraf, serta infeksi kulit.
Sementara bagi DM tipe 1 (tergantung insulin) hanya ada satu penelitian yang melaporkan bahwa biji klabet ini juga dapat memperbaiki kadar gula bagi para penderitanya.
Dosis yang biasa dipakai untuk penderita diabetes tipe 1 (tergantung insulin) usia diatas 18 tahun adalah 50 g biji klabet, 2 kali sehari yang dikonsumsi secara oral (diminum).Sedang bagi penderita diabetes tipe 2 (tidak tergantung insulin) adalah 2,5 gserbuk biji klabet, dua kali sehari secara oral (diminum).
Pemakaian biji klabet secara tradisional, dianjurkan agar tidak lebih dari 12 minggu. Selain takut timbul efek yang tidak diinginkan, hal ini juga karena penelitian
tentang mengkonsumsi biji klabet untuk jangka panjang belum selesai dilakukan. Bagi penderita diabetes yang usianya dibawah 18 tahun, ibu hamil dan menyusui, tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi ramuan ini tanpa petunjuk dari ahli.
Beberapa efek samping pernah juga dilaporkan misalnya terjadi diare, rasa malas dan mengantuk, muka bengkak , dan lain-lain namun sifatnya individual. Demikian sekilas info tentang obat herbal diabetes klabet,semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates:

Monetize your website traffic with yX Media